UNAIR NEWS – Sepuluh hari terakhir bulan suci Ramadan menjadi salah satu waktu yang sangat tepat untuk mencari malam keutamaan atau lailatul qodar. Untuk itu kelurga besar Universitas Airlangga menggelar buka bersama yang dilanjutkan dengan cermah, salat tarawih bersama, dan iktikaf hingga salat subuh berjamaah.
Serangkaian acara yang rutin digelar tiap tahun tersebut diawali dengan buka bersama yang dilangsungkan di kantor manajemen UNAIR, Jumat (16/5). Sejumlah pimpinan UNAIR hadir dalam acara yang dihelat di lantai 1 gedung rektorat. Dalam acara tersebut juga menghadirkan seni hadrah dari UKM Seni Religi UNAIR untuk memeriahkan acara. Selain itu juga ada penampilan pembacaan puisi dari Dekan Fakultas Psikologi, Dr. Nurul Hartini.
Sebelum memulai acara buka bersama, Rektor UNAIR Prof. Muhammad Nasih mengajak kepada seluruh hadirin untuk senantiasa menghidupkan malam-malam di bulan suci Ramadan dengan ibadah, utamanya di sepuluh malam terakhir.
“Di sepuluh malam terakhir ini, Insya Allah akan mendapat keberkahan. Bisa merasakan kenikmatan malam lailatul qodar menjadi keinginan mukmin di dalam bulan yang penuh barokah ini,” ucapnya.
Nasih juga menyampaikan bahwa tantangan ke depan bagi UNAIR masih banyak. Pada kesempatan tersebut, Nasih mencoba kembali menegaskan bahwa penting untuk melibatkan yang Maha Kuasa atas segala upaya menuju kampus kelas dunia.
“Semua kekuatan, semua hidayah, semua pertolongan atas pencapaian yang kita raih selama ini tidak lepas dari kehendak yang Maha Kuasa. Maka dari itu perlu kita terus melibatkan yang di langit,” tegas Nasih.
Tak terasa adzan magrib berkumandang. Peserta yang memenuhi lantai 1 gedung rektorat serempak mengucap syukur alhamdulillah dan menikmati takjil yang sudah disediakan. Selanjutnya, peserta juga melangsungkan salat magrib berjamaah dilokasi acara. Selepas salat magrib peserta dipersilahkan menikmati hidangan berbuka yang telah disediakan.
Untuk kegiatan ceramah dan salat tarawih berjamaah dilaksanakan di Masjid Ulul Azmi. Acara tersebut juga terus berlangsung hingga pelaksanaan iktikaf, kuliah tamu, dan salat subuh berjamaah. Usai salat subuh, peserta dipersilahkan kembali ke rumah masing-masing.
Penulis: Helmy Rafsanjani
Editor: Nuri Hermawan
Visit : http://www.unair.ac.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar